Kesetimbangan Kimia
Learning Together
Kimia Sekolah Menengah (SMA/SMP)
Ciri Larutan yang setimbang
Keadaan setimbang ditandai dengan ciri bahwa zat tersebut tidak mengalami perubahan jika dilihat secara makroskopis (Perubahan yang dapat diamati langsung oleh mata), jadi zat tersebut seolah-olah berhenti bereaksi jika diamati dengan mata langsung, tetapi jika diamati dengan mikroskopis (tingakat molekul) reaksinya tetap berjalan.
Macam-Macam Kesetimbangan
Kesetimbanagan terbagi atas dua (2) kesetimbangan yaitu sebagai berikut :
Kesetimbangan Homogen
Kesetimbangan Homogen adalah suatu kesetimbangan yang didalamnya terdapat zat dengan wujud yang sama. Contoh adalah :
Kesetimbangan antara gas-gas : N2 + 3H2 → 2NH3
Kesetimbangan antara ion-ion dalam larutan.
B. Kesetimbangan Heterogen
Kesetimbangan yang didalamnya terdapat zat-zat yang dengan wujud berbeda. Contoh adalah :
Kesetimbangan antara padatan-gas : CaCO3 → CaO + CO2
Kesetimbangan antara padatan-larutan : AgCl → Ag+ + Cl -
Pergeseran kesetimbangan
Hubungan antarareaksi yang timbul pada sistem kesetimbangan dengan aksi yang diberikan diluar dirumuskan oleh seorang ahli kimia prancis, Henry Louis Le Chatelier yang terkenal dengan asas Le Chatelier yaitu “Jika pada suatu sistem yang berada dalam keadaan setimbang dilakukan suatu aksi (tindakan), maka sistem akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi aksi tersebut.
Perubahan Konsentrasi
Sesuai dengan asas Le Chatelier “Jika konsentrasi zat diperbesar maka reaksi bergeser menjauh zat tersebut. Jika konsentrasi zat diperkecil maka reaksi bergeser menenuju zat tersebut”.
Perubahan Volume
Sesuai asas Le Chatelier “Jika volume diperbesar (pengenceran) maka reaksi bergeser ke jumlah koefisien besar. Jika volumenya diperkecil maka reaksi bergeser ke jumlah koefisien kecil. Jika koefisien kedua ruas sama maka perubahan tidak menggeser letak kesetimbangan reaksi”.
Perubahan Tekanan
Sesuai asas Le Chatelier “Jika tekanan diperbesar maka reaksi bergeser ke jumlah koefisien yang kecil. Jikan tekanan diperkecil maka reaksi bergeser ke jumlah koefisien yang besar. Jika kedua ruas sama maka reaksi tidak bergeser”.
Perubahan Suhu
Sesuai dengan asas Le Chatelier “Jika suhu dinaikkan maka reaksi bergeser ke arah reaksi yang menyerap kalor (reaksi endoterm). Jika suhu diturunkan maka reaksi bergeser ke arah reaksi yang melepas kalor (Eksoterm)”. - catatan ‘’jika suhu berubah maka nilai Kc berubah”. Bila reaksi bergeser ke kanan maka nilai Kc makin besar dan sebaliknya. (Kc adalah ketetapan kesetimbangan berdasarkan nilai konsentrasi)
Pengaruh Katalisator
Dalam suatu reaksi kesetimbangan, pengaruh suatu katalisator adalah memperbesar laju reaksi maju dan reaksi balik sama kuat, sehingga dalam reaksi kesetimbangan, katalisator tidak mempengaruh susunan kesetimbangan.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Subscribe for free :)
Enter your email address to subscribe to this
blog & silahkan komentar dengan baik :)